Sabtu, 28 Februari 2009

MURKA MU

gemerisik air terdangar indah terdengar syahdu
menghantam sang batu karang
sesaat berubah menakutkan
sang air murka menghan tanah kita

jari-jari mungil tergengam erat dahulu
dengan nya kini terlepas dari genggaman

bisikan suara burung merdu terdenga
belari dari pendengaran telinga
menjadi jerita tangisan suara hati terluka
ALLAH HUAKBAR
ALLAH HUAKBAR

ya Allah inilah murkamu pada kami
apa ini??
ampuni q tuhan ampuyni kami tuhan

cabutlah smua ini tuhan kami tak sanggup
ya Allah






karya deprisa sumarno
1 maret 2009

  • Keindahan sebuah puisi tak ubah nya seperti alam ciptaan tuhan.

puisi keindahan

Hari....
telah memunggungi pak embol
di kala sang asa
menepikan diri,tertidur
tanpa bangun lagi

Gerak jemari telah bergetar
begitu pula sang kaki...
telah bertambah
sementara tubuh....
tlah condong ke tanah

Gemuruh suara batuknya
menyebalkan sanak keluarga
yang ada...
hanya perhatian yang pura-pura

Penyesalan dan kesedihan
termuat...
ditampangnya yang peot
yang tak mungkin...
menggapai pagi kembali